Konstruksi Bangunan Unik – Tak hanya fungsinya yang nyaman saat ditempati, konstruksi bangunan kadang dibuat unik, sehingga memanjakan mata siapa saja yang melihatnya. Berikut daftar beberapa bangunan tak biasa yang dibangun menabrak pakem arsitektur yang digunakan saat ini.

Seperti sebuah karya seni, membangun arsitektur modern yang cantik membutuhkan imajinasi dan kreativitas tinggi. Sehingga dalam prosesnya, orang dapat membangun gedung dengan cara yang tak biasa dilakukan pada bangunan lain pada umumnya.

Beberapa arsitektur kuno telah mengutamakan kreativitas dalam membangun sebuah gedung atau bangunan unik. Sebut saja taman gantung Babilonia, Candi-candi di Asia Tenggara, atau menara Pizza di Italia yang membuktikan kreativitas membuat sebuah bangunan tampak tidak ada duanya.

Jauh setelah peradaban tersebut, atau di era modern seperti sekarang, kebiasaan membangun gedung unik sepertinya menjadi hal umum. Di banyak tempat di dunia terdapat beberapa bangunan yang sengaja dibangun dengan konsep tak biasa.

Bahkan tak hanya bentuk, penggunaan material bangunan juga dapat disesuaikan dengan kebutuhan arsitektur. Sehingga didapat sebuah konstruksi gedung unik dan tak biasa, yang mungkin hanya ada satu-satunya di dunia.

5 Konstruksi Bangunan Unik, Anti-Biasa

Arsitektur Gedung Melingkar di Dubai

tak hanya gedung tertinggi di dunia, konstruksi gedung unik lain juga berada di Dubai, uni Emirate Arab. Adalah Dynamic Tower, sebuah gedung yang memiliki bentuk unik, mirip handuk basah setelah diperas.

bangunan menjulang tinggi ini memiliki bentuk tidak simetris, dengan beberapa bagian memutar ke kiri dan kekanan. Sehingga tampak secara keseluruhan, gedung ini tidak lurus dari bagian bawah hingga atas bangunan.

Konstruksi bangunan ini dibangun dengan biaya fantastis, atau lebih dari $330 juta. Bangunan ini memiliki fasilitas hingga 80 lantai, dan diperuntukkan sebagai apartemen, pusat bisnis, dan perkantoran.

Seperti gedung lain di kota ini, Dynamic Tower sangat tinggi menjulang, di antara pemandangan kota Dubai modern yang sangat cantik. Bentuknya yang unik dan tinggi, membuat bangunan ini sangat mudah dikenali.

Rumah Keong dari Kerang

Inspirasi bentuk bangunan kali ini terinspirasi oleh salah satu makhluk yang tinggal di dalam biru laut yang dalam. Yakni hewan bercangkang yang biasa dikenal dengan nama kerang Nautilus, yang hidup misteri di dalam laut.

Bangunan yang berdiri didesain unik, seperti bentuk hewan yang sudah hidup jutaan tahun yang lalu ini. Dengan bentuk melingkar, seperti halnya cangkang kerang, dengan sentuhan warna senada serta bentuk oval jendela dengan dominasi warna gelap.

Satu hal yang unik lagi dari bentuk bangunan ini adalah bahan material yang digunakan. Tak hanya terinspirasi oleh bentuknya, dalam mendirikan bangunan arsitektur yang bertanggung jawab menggunakan bahan kerang.

Cangkang kerang digunakan sebagai pengganti batu bata dan ornamen lain sebagai pondasi dan bagian utama bangunan. Adalah Javier, arsitektur asal Meksiko yang berhasil mewujudkan arsitektur indah kehidupan bawah laut ini.

Gedung Hutan Spiral di Jerman

Dalam banyak karya arsitektur modern, memadukan konsep hunian modern dengan nuansa alam, seperti bukan hal baru. Dan dengan sentuhan seni, sebuah gedung akan tampak luar biasa, dan mungkin hanya ada satu-satunya di dunia.

Seperti konstruksi bangunan di Jerman yang satu ini, bernama “Forest Spiral”. Seperti namanya, konsep ini menampilkan sebuah pemandangan hutan modern di atas gedung, yang uniknya dibentuk melingkar, seperti spiral (jika tampak atas).

Untuk membangun gedung luar biasa ini, dibutuhkan waktu kurang lebih 10 tahun. Dimana pekerjaan membangun gedung ini diawali sejak tahun 1990 dan baru selesai pada sekitar tahun 2000.

Bangunan ini dibuat untuk kebutuhan rumah tinggal. Hanya saja bagian atas (Atap) bangunan dibuat tak biasa. Yakni melingkar, dan berbentuk spiral. Tak hanya itu, lahan kosong di atap dimanfaatkan untuk menanam rumput dan pohon.

Sehingga, jadilah sebuah hutan yang dibangun di atas bangunan dengan dominasi warna cat kuning. Bangunan ini sendiri dirancang seorang desainer arsitektur asal Austria sebagai alternatif tempat tinggal warga setempat.

Konstruksi Bangunan “#”

Di era digital sosial media seperti sekarang, siapa tak kenal istilah hastag atau dalam bahasa Indonesia dikenal dengan tagar. Penanda ini biasa digunakan sebagai media pengelompokan kata kunci tertentu dalam berinteraksi di jejaring sosial media.

Dalam kehidupan nyata, hastag atau biasa disimbolkan dengan tanda “#” ini rupanya menginspirasi sebuah perusahaan arsitektur dalam membangun sebuah konsep konstruksi bangunan tak biasa. Bisa ditebak, bangunan ini berdiri dengan penampakkan seperti tanda #.

Untuk mewujudkan konsep ini, dibangun bidang 2 bidang masing-masing vertikal dan horizontal layaknya gedung pada umumnya. Hanya saja penempatan bidang tersebut terkoneksi satu dengan yang lain, sehingga saat dilihat terbentuk sebuah simbol tagar secara 3 dimensi.

Seperti bentuknya, gedung yang berada di kota Seoul, Korea Selatan ini diberi nama the Hashtag Tower. Bangunan ini dibangun dengan fungsi apartemen (600 unit tempat tinggal), Galeri seni, perpustakaan dan perkantoran.

Bangunan ini juga didirikan dengan perpaduan konsep modern natural. Secara teknologi, konstruksi bangunan dibuat dengan secara modern, seperti bangunan di era milenial seperti sekarang. Sementara konsep alam bisa dijumpai pada taman terbuka yang berada di beberapa atap bidang gedung. Sehingga tampak atas, bangunan ini terlihat hamparan rumput hijau.

Konstruksi Gedung Terbalik di Amerika

Terlihat rusak dan tampak terbalik, bangunan yang satu ini tampak seperti telah melalui malam yang berat akibat bencana alam. Tapi tahukah Anda, sejak awal berdiri, seperti itulah keinginan arsitektur yang bertanggung jawab membangunnya.

Gedung yang tampak seperti bangunan Balai Kota kebanyakan di Negeri Paman Sam, dengan posisi terbalik ini berada di kota Tennesse, Amerika Serikat. Bukan karena kecelakaan, bangunan dengan desain anti-mainstream ini sengaja dibuat unik, sebagai daya tarik khalayak.

Bangunan bernama Wonderworks ini seakan menyuguhkan perspektif tak biasa dalam menikmati sebuah desain arsitektur seni modern. Dengan menempatkan bagian atas bangunan di bawah, dan begitu juga sebaliknya, sehingga tampak seperti bangunan terbalik.

Karena difungsikan sebagai daya tarik, bangunan ini dapat dinikmati siapa saja yang penasaran dengan isi dalam rumah. Seperti tampak luar, pemandangan terbalik seperti bagian depan juga tampak pada interior.

Meski demikian dalam hal fasilitas pengunjung dapat menggunakan fasilitas seperti pintu dan bagian lain dalam gedung seperti biasa. Sehingga pengalaman melihat hal tak biasa oleh mata, tak terganggu akses dalam rumah yang mengganggu.