Jenis-Jenis Kayu – Kayu sebagai bahan bangunan yang telah dipakai semenjak beberapa ribu tahun kemarin. Beberapa jenis kayu untuk bahan bangunan juga ada berbagai macam. Ini menjadi satu diantara keunggulan kayu sebagai bahan bangunan selainnya selain beragam keunggulan yang lain.

Selainnya dipakai untuk bahan konstruksi bangunan, kayu digunakan sebagai bahan untuk membikin mebel atau perlengkapan. Ke-2 pendayagunaan kayu itu oleh karena hasil akhirnya bangunan atau mebel yang dibuat dari kayu akan memberi nilai seni yang tinggi.

Jenis-Jenis Kayu Untuk Bahan Bangunan

Kayu-kayu yang dipakai sebagai bahan bangunan atau keperluan yang lain ini diambil hasil dari penebangan rimba atau lain tempat. Sesudah lakukan penebangan kayu di rimba, diperlukan ada proses reboisasi untuk jaga kelestarian rimba dan kehadiran kayu tersebut.

Berikut ini sebagai beberapa jenis kayu yang kerap kali dijadikan bahan bangunan:

Kayu Jati

Kayu jati adalah tipe kayu yang terpopuler. Kayu ini mempunyai nilai jual yang tinggi dan populer mahal. Ini sesuai dengan kwalitasnya, kayu jati populer kuat, kuat, bertahan lama, tahan pada rayap dan jamur, dan mempunyai nilai seni.

Di Indonesia sendiri, kayu jati menjadi satu diantara komoditas yang difavoritkan. Misalnya saja di wilayah Blora, Jepara, Grobogan dan Sragen. Kayu jati yang mempunyai kualitas tinggi ialah kayu yang umurnya telah capai 80 tahun atau lebih.

Kayu Gaharu

Kayu gaharu ialah kayu yang banyak didapat di wilayah Kalimantan. Kayu ini dikenali kuat dan kuat bila dipakai sebagai bahan bangunan. Tidak sangsi, kayu ini juga masuk ke kelompok kayu paling mahal di dunia.

Sebagai bahan bangunan, kayu gaharu dipakai untuk membikin kerangka rumah atau mebel. Kayu ini mempunyai keunikan yaitu berwarna yang kehitaman dan memiliki kandungan resin atau getah yang bau wangi.

Oleh karenanya, resin pada kayu gaharu kerap digunakan dalam industry minyak wangi atau aroma. Semenjak tahun 2000-an, kayu gaharu menjadi satu diantara komoditi export ke beragam negara seperti Persia, India, sampai Afrika Timur.

Kayu Merbau

Tipe kayu untuk bahan bangunan selanjutnya ialah kayu merbau. Kayu ini disebut sebagai dupe-nya kayu jati karena beberapa kemiripan yang dipunyai oleh ke-2 nya. Kayu merbau ialah alternative pemakaian kayu jati yang harga tinggi sekali.

Walau mahal, harga kayu merbau relatif masih jauh dibanding pada harga kayu jati. Pemakaiannya sebagai bahan bangunan umumnya untuk tiang dan penyangga atap rumah. Kayu ini terhitung kayu yang kuat dan kuat.

Di daerah Papua dan sekelilingnya, kayu merbau ini disebutkan bernama kayu besi. Ini karena tingkat kekerasan dari kayu merbau dan kwalitasnya yang bagus sebagai bahan bangunan. Kualitas kayu merbau juga digunakan sebagai bahan konstruksi di wilayah perairan.

Kayu Kamper

Kayu kamper ialah tipe kayu yang biasa dipakai sebagai bahan untuk membikin jendela atau pintu. Kayu ini mempunyai serat yang paling ciri khas hingga kelihatan demikian estetik. Keunggulan dari kayu kamper ialah wewangiannya yang harum dan ketahanannya pada gempuran serangga.

Pohon Cinnamomum camphora sebagai pemroduksi kayu kamper ini tidak dapat hidup di sembarangan tempat. Di Indonesia sendiri, kehadiran pohon ini cuma berada di pulau Sumatera dan Kalimantan saja. Sekarang ini kehadiran pohon kamper hampir musnah hingga masuk ke status merah.

Penanaman dan budidaya pohon kamper mulai aktif digiatkan kembali untuk jaga kelestarian komunitasnya supaya tidaklah sampai betul-betul musnah. Karena mulai jarang-jarang, kayu kamper juga dipandang dengan harga jual yang tinggi sekali.

Kayu Meranti Merah

Kayu meranti merah bisa ditemui di rimba Kalimantan. Kayu ini terdiri dari 2 tipe yaitu kayu meranti merah muda dan merah tua. Kelebihan pemakaian kayu ini sebagai bahan bangunan ialah daya tahannya yang termasuk kuat dan tahan lama.

Namun, kayu meranti merah baik yang warna merah muda atau merah tua ini benar-benar peka pada peralihan cuaca. Hingga kayu meranti merah lebih pas pada bagian di rumah.

Sisi dari bangunan yang pas untuk dibikin dari kayu meranti merah ini ibarat kerangka atap, railing tangga dan lantai rumah.