Tips Membuat Rumah Minimalis – Rumah minimalis 2 lantai sering dipilih sebagai desain dengan alasan pengadaan kebutuhan ruang tambahan yang diinginkan. Tapi tahukah Anda, pembangunan dengan konsep desain tidak sesuai justru akan membuat rumah kurang nyaman untuk ditinggali ?

Di era modern seperti sekarang, konsep minimalis dengan bentuk geometris sangat popular dan disukai banyak orang. Tak hanya bangunan formal, konsep ini juga banyak diadopsi pada bangunan rumah tinggal pribadi dan sejenisnya.

Kesederhanaan, namun tetap modern dan dinamis, adalah beberapa alasan banyak orang lebih suka rumah minimalis sebagai konsep hunian ideal mereka. Terlebih keterbatasan lahan, membuat ide membuat rumah di lahan sempit kian popular.

Tak selalu kurang nyaman, membangun dan menempati rumah di lahan terbatas, tetap akan bisa terasa nyaman. Bahkan jika hal ini dilakukan oleh keluarga dengan lebih dari 3 orang. Kebutuhan ruang tetap bisa diakomodir, dengan pilihan desain rumah minimalis 2 lantai atau lebih.

Penambahan lantai pada rumah, tentu saja akan memberi space tambahan. Yang artinya, bagian ini bisa digunakan untuk memenuhi kebutuhan kamar, apapun jenisnya. Nah untuk memaksimalkan kebutuhan tersebut, berikut tips yang bisa Anda lakukan agar rumah tetap nyaman untuk ditinggali :

Penggunaan Jendela Lebar
Merupakan cara ideal dalam setiap membangun rumah sederhana, termasuk rumah minimalis 2 lantai. Cara ini bisa membantu proses pencahayaan secara natural, disamping meningkatkan kebutuhan estetika rumah.

Pencahayaan yang cukup pada dasarnya akan membuat aktivitas apapun di dalam rumah terasa nyaman. Tak hanya itu, pandangan yang tidak terhalang karena redupnya cahaya membuat mobilitas menjadi lebih lancar dan nyaman.

Terlebih untuk rumah dengan lebih dari satu lantai, mobilitas dengan tangga dan akses lain yang ada dengan bentuk terbatas (Karena dibangun secara minimalis) membuat kebutuhan intensitas cahaya sangat dibutuhkan. Selain dari sumber cahaya lampu, kebutuhan ini juga bisa didapat secara alami dari cahaya matahari.

Jendela lebar pada rumah juga membantu mempercantik rumah. Cara ini biasa terlihat pada siang bahkan malam hari. Cahaya yang masuk ke dalam rumah akan membuat interior mudah dilihat dari luar, seperti display toko, cara ini membuat rumah mudah terlihat cantik dari luar.

Pakai Peralatan dan Furnitur ramah space
Beberapa furniture atau peralatan rumah kerap di desain kurang ramah terhadap space rumah. Diantaranya karena bentuk yang kurang simetris, terlalu besar dan permasalahan yang lain.

Keberadaan alat dan furniture ini selain menghabiskan space, juga tidak akan cocok disandingkan dengan peralatan lain. Dampaknya, rumah akan terlihat lebih sempit hingga pada akhirnya menjadi kurang nyaman untuk ditempati.

Untuk mengatasi permasalahan ini, Anda bisa menggunakan furniture dalam bentuk simetris. Bentuk persegi akan mudah menempatkan meja, atau sofa dengan furniture lain. Seperti meja televisi, rak buku dan sebagainya.

Selain ramah terhadap penggunaan ruang, penggunaan beberapa peralatan dengan bentuk ini akan membuat interior lebih nyaman dilihat. Saat digunakan juga terasa nyaman dengan akses lebih mudah digunakan, tanpa harus mengganggu mobilitas orang di dalam rumah.

Penggunaan Teknologi
Teknologi dan rumah, saat ini sudah bukan sesuatu yang baru. Berkat teknologi, saat ini dikenal istilah smart home, yang fungsinya mencakup beragam kebutuhan fasilitas yang bisa digunakan di dalam rumah.

Seperti fitur keamanan, pencahayaan, kebutuhan hiburan dan akses berkomunikasi. Meski rumah dibangun di lahan, terbatas, rumah minimalis 2 lantai kadang membuat jarak, dan membuat aktivitas sosialisasi kurang maksimal.

Penggunaan faktor teknologi membuat akses berkomunikasi dan aktivitas lain mudah dilakukan. Termasuk dalam pemenuhan kebutuhan setiap hari dan hiburan. Hal yang mungkin akan terasa lebih sulit dilakukan, jika tanpa teknologi.

Ruang yang saling terhubung dengan jarak tak terlalu jauh, membuat privasi mudah terekspos dengan baik. Penggunaan teknologi bisa dimanfaatkan, salah satunya fasilitas perlindungan dengan penggunaan fitur keamanan online.

Permainan Warna
Seakan dibangun dengan beberapa kebutuhan, keberadaan rumah minimalis 2 lantai kerap didesain berbeda setiap lantainya. Seperti dua layer, kedua bagian tersebut dibangun untuk kebutuhan, membuat ruangan lebih nyaman.

Lantai satu biasanya dibuat untuk kebutuhan formal, seperti ruang tamu, bersantai atau aktivitas lain. Kebutuhan ini biasanya akan sangat ideal dengan nuansa permainan warna formal, seperti warna putih, atau coklat muda yang terasa netral.

Sementara untuk lantai kedua, permainan mood kadang membuat kebutuhan warna lebih bersifat ceria atau dipilih sesuai kebutuhan. Sehingga saat digunakan, ruangan akan memberi nuansa tersendiri, dan yang pasti lebih nyaman untuk ditempati.

Tak hanya bagian tembok, pemilihan warna yang tepat juga kerap digunakan pada dekorasi furniture dan peralatan lain yang dibutuhkan. Komposisi yang tepat kadang sulit di dapat, oleh karena itu, Anda bisa bekerjasama dengan perusahaan konstruksi atau desain interior profesional yang tepat.

Kebersihan yang terjaga dengan baik
Memiliki rumah dengan lahan terbatas, tak membuat faktor kebersihan dapat terjaga dengan mudah. Terlebih aktivitas mobile dilakukan setiap hari, debu dan kotoran dari luar akan mudah masuk dan tersimpan dalam waktu lama, jika tidak dibersihkan terlalu lama.

Membersihkan ruangan secara berkala tak hanya membuat benda-benda di sekitar rumah tetap terawat dan bersih tapi juga menjaga kenyamanan saat di tempati. Terlebih untuk tipe rumah minimalis 2 lantai dengan banyak ruangan.

Pentingnya menjaga kebersihan pada rumah minimalis sebaiknya dilakukan secara rutin. Terlebih dengan banyak jendela terbuka, kotoran juga akan mudah masuk. Ketidaknyamanan rumah tipe ini sering terasa saat kebersihan kurang terjaga.

Untuk dapat melakukan aktivitas secara rutin, ada baiknya Anda memilih jenis furniture yang mudah bergerak. Atau setidaknya dapat dipindah jika dibutuhkan untuk aktivitas pembersihan dan sebagainya. Banyak kotoran dan debu sering bersembunyi, dan tak bisa dibersihkan karena benda yang tidak terjangkau karena susah bisa bergerak atau diangkat.

Beberapa orang suka dengan desain minimalis karena keterbatasan biaya yang harus mereka keluarkan. Sementara bagi masyarakat modern, desain ini selaras dengan kehidupan modern, yang sering mengutamakan kesederhanaan.

Kesederhanaan yang diwujudkan berarti mempermudah seseorang dalam menentukan pilihan. Hal yang jarang mau dikerjakan oleh banyak orang, dengan tingkat aktivitas tinggi setiap hari. Jangan heran tipe rumah minimalis 2 lantai kini banyak dijumpai, terlebih di banyak kota besar berbagai negara di dunia.