Tips Persiapan Instalasi Konstruksi Baja Ringan

Tips Persiapan Instalasi Konstruksi Baja Ringan

Instalasi Konstruksi Baja Ringan – Bukan hal baru, konstruksi baja ringan sering digunakan untuk bahan baku rumah, bangunan, dan gedung modern. Kebutuhan produk ini memberi banyak kelebihan, di antaranya ringan, anti karat, dan memiliki usia pakai dalam jangka panjang.

Produk baja ringan sejak beberapa tahun terakhir menjadi perbincangan, terutama dalam hal aktivitas konstruksi. Hal ini tak terlepas dari keuntungan dan kelebihan material ini dibanding produk bahan bangunan lain untuk kebutuhan pondasi ringan (seperti atap dan sejenisnya).

Meski instan, proses instalasi konstruksi baja ringan juga membutuhkan perhitungan yang matang. Untuk mendapat ide dan proses pemasangan yang tepat, bekerja sama dengan perusahaan kontraktor rumah bisa Anda lakukan, terutama jika Anda tak memiliki dasar ilmu konstruksi.

Untuk memulai proses pemasangan konstruksi baja ringan, ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan untuk mengoptimalkan aktivitas ini, berikut beberapa hal di antaranya :

Tips Persiapan Instalasi Konstruksi Baja Ringan

Tentukan Desain dari Awal

Penentuan desain secara matang adalah kunci keberhasilan dalam penggunaan material konstruksi baja ringan. Terutama untuk kebutuhan pondasi atap atau lantai tambahan rumah. Cara ini juga dapat digunakan untuk meminimalisir kesalahan dalam hal pemasangan.

Membangun desain pondasi 3D adalah cara tepat untuk memenuhi kebutuhan awal ini. Jika tak mampu membuatnya, Anda bisa menggunakan jasa desainer perusahaan kontraktor yang secara profesional dan berpengalaman dalam hal ini.

Tips Persiapan Instalasi Konstruksi Baja Ringan

Mempersiapkan Peralatan yang Digunakan

Meski didesain dapat dipasang secara instan, namun dalam hal instalasi konstruksi baja ringan membutuhkan beberapa peralatan. Meski demikian, peralatan yang dibutuhkan bersifat umum, dan sering dijumpai (tanpa peralatan penyambungan khusus).

Beberapa alat yang dibutuhkan dalam hal ini di antaranya mesin pemotong, selang air untuk mengukur ketinggian, plat, bor, waterpass, pengerat mur, dan baut. Karena instalasi di tempat tinggi, tangga juga peralatan yang juga sangat dibutuhkan dalam hal ini.

Pastikan Pondasi Telah Siap

Seperti sebuah bangunan utama, pondasi adalah kunci utama kesuksesan dalam instalasi konstruksi baja ringan. Oleh karena itu, sebelum memasang, pastikan kebutuhan pondasi yang dibutuhkan telah terpenuhi.

Pondasi yang dibutuhkan digunakan sebagai penopang konstruksi. Setelah memastikan pondasi telah siap, proses pengukuran bisa dilakukan untuk memastikan berapa banyak kebutuhan material baja ringan (sebagai estimasi).

Proses Pengukuran dan Pemotongan

Setelah melakukan beberapa langkah di atas, proses pemotongan material bahan baku baja ringan bisa dilakukan sesuai dengan desain yang dibuat. Proses ini dilakukan dengan mesin pemotong khusus untuk baja ringan.

Proses ini biasa dikenal dengan istilah prefabrikasi, atau persiapan material bahan baku sebelum digunakan (pasang). Proses pengukuran yang tepat akan membuat penggunaan material bahan baku lebih efektif dan efisien.

Mempersiapkan Modul untuk Proses Penyambungan

Modul dan kebutuhan baut dan mur dipersiapkan sebagai langkah proses penyambungan. Lakukan pada setiap sudut, dan pastikan tidak ada yang terlewat dalam hal ini, agar pondasi berdiri kokoh seperti yang diharapkan.

Proses Pengencangan

Konstruksi baja ringan disatukan satu dengan yang lain menggunakan baut. Proses pengencangan ini dilakukan antar ujung, sesuai dengan desain awal, sehingga didapat sebuah susunan yang telah sesuai dengan ide awal pendirian bangunan.

Proses ini bisa dilakukan secara manual, namun untuk mempersingkat pengerjaan. Biasanya dilakukan menggunakan peralatan seperti bor dan sejenisnya. Instalasi ini membuat proses pengerjaan memakan waktu lebih singkat.

Proses Penyelesaian

Proses ini dilakukan untuk memberi sentuhan akhir pondasi yang dibuat dari material baja ringan. Termasuk kembali mengecek apakah semua sambungan telah terpasang dengan baik, tepat pada posisi yang diharapkan.

Prosedur ini juga bisa dilakukan untuk kebutuhan evaluasi, apakah setelah terpasang, pondasi yang dibutuhkan telah berdiri dengan kokoh tanpa kendala apapun. Jika telah terpasang dengan baik, maka aktivitas ini bisa selesai secara penuh.

Kelebihan Konstruksi Baja Ringan

Dibanding material bahan bangunan lain untuk kebutuhan yang sama, kontruksi baja ringan akan memberi Anda banyak kelebihan dan kemudahan dalam proses instalasi. Terutama dalam membangun pondasi atap yang kokoh, awet, dan sesuai dengan kebutuhan.

Selain konstruksi baja ringan, beberapa produk material bahan bangunan juga kerap digunakan untuk pondasi atap bangunan atau rumah. Seperti besi, beton, bahkan bahan alami seperti kayu. Hanya saja beban yang berat dan permasalahan seperti karat dan rayap membuat penggunaan beberapa bahan tersebut dianggap kurang efektif.

Sebagai solusi permasalahan tersebut, penggunaan bahan baja ringan memberi banyak sekali keuntungan, berikut beberapa di antaranya :

Proses Instalasi Lebih Singkat
Material yang memiliki bobot tak terlalu berat, dan didesain dapat dipasang dengan mudah dan instan adalah rahasia efektivitas instalasi menggunakan bahan baja ringan tidak memakan banyak waktu. Proses ini dapat dipersingkat, sehingga pembangunan tepat waktu seiring jadwal yang ditentukan.

Material baja ringan pada dasarnya telah melalui proses fabrikasi yang didesain dapat dipasang secara instan dengan cara pengencangan menggunakan bolt dan nut. Cara ini mempermudah proses instalasi tanpa menggunakan banyak peralatan.

Menghindari Pembengkakan Biaya
Instalasi mudah dan bobot yang ringan sekali lagi membuat proses instalasi dapat dilakukan dengan cara mudah, bahkan tanpa menggunakan alat khusus. Proses ini akan membantu, terutama dalam hal budgeting akibat pembengkakan dana saat melakukan proses pemasangan.

Dalam penggunaan jangka panjang, bahan yang relatif kokoh, tidak memiliki sifat karat atau lapuk dimakan hewan, membuat kerangka konstruksi baja ringan bebas biaya perawatan. Termasuk penggantian, jika ada bagian yang mudah rusak.

Bobot Ringan tapi Durabilitas Tinggi
Seperti namanya, material bahan bangunan yang satu ini memiliki bobot ringan, atau secara produksi dibuat dengan material yang memungkinkan terjadinya hal tersebut. Jangan salah, meski demikian bahan ini memiliki tingkat kekuatan sangat baik.

Dalam konversi dengan material konvensional, baja ringan dengan tebal 1 mm memiliki kekuatan setara dengan baja setebal 3 mm. Ditambah bobot yang ringan membuat jenis material ini sangat patut dipertimbangkan untuk dipakai sebagai pondasi atap bangunan atau rumah.

Efektivitas Usia Pakai
Mengambil karakter kuat karena terbuat dari bahan baja, membuat durabilitas baja ringan konsisten dalam waktu lama. Tak hanya itu, secara alami bahan ini juga terbebas dari masalah karat, membuat usia pakai baja ringan relatif awet dan lama.

Efektivitas bahan ini juga berasal dari material bahan campuran yang sering digunakan. Seperti zinc alloy, membuat bahan bisa bertahan hingga lebih dari ratusan tahun saat digunakan secara baik dan benar, karena bebas karat dan anti rayap.

Tidak Mudah Terbakar
Berbeda dengan bahan kayu yang mudah terbakar, material yang berasal dari mineral pada konstruksi baja ringan bersifat tidak mudah terbakar. Sehingga meminimalisir potensi kerusakan besar saat rumah mengalami kejadian kebakaran.

Selain itu, fleksibilitas dan durabilitas yang tinggi dari material baja ringan mampu membuat material ini kokoh dan berfungsi pada saat terjadi bencana. Seperti gempa bumi, penggunaan bahan ini membuat bangunan tak mudah roboh.

M. Rizan Aji Anggara S.Ars
Written by Rizan Aji Anggara

Seorang arsitek berbakat di Dinaka Arsitek yang dikenal dengan pendekatannya yang penuh kreativitas dan visi unik. Di Dinaka Arsitek, ia bukan hanya seorang arsitek, tetapi juga seorang visioner yang selalu berusaha menghadirkan inovasi dalam setiap karyanya. Dengan semangat dan dedikasi yang tinggi, Rizan terus berkontribusi pada perkembangan arsitektur yang lebih dinamis dan berkarakter.

Leave a Reply